Media-AnakNegeri, Bekasi, 30 Agustus 2024 – Dalam upaya mempererat ukhuwah Islamiyah di kalangan umat, Abu Salma selaku Amir Wilayah Khilafatul Muslimin Jabodetabek dan Banten bersama Katibnya Ali Rafsan dan Ferianto terus aktif membangun komunikasi dengan tokoh dan ulama di wilayah Jabodetabek dan Banten. Upaya ini bertujuan untuk memperkuat persatuan umat Islam dan membangun jalinan komunikasi yang harmonis antar berbagai organisasi masyarakat (ormas) Islam.
Pertemuan kali ini, yang diselenggarakan di ICMI Islamic Centre Kota Bekasi, menghadirkan gabungan berbagai ormas Islam dengan tujuan menciptakan komunikasi yang lebih baik dan memperkuat ukhuwah di antara umat. Acara ini juga menjadi momentum penting dalam menyatukan persepsi dan langkah para tokoh agama dalam menghadapi tantangan umat saat ini.
Dalam kesempatan ini, Khoirul Soleh, Ketua Panitia Bekasi Bersama Palestina Jilid 3, turut ambil peran sebagai inisiator utama dalam mendorong kesadaran umat Islam akan pentingnya persatuan dan penegakan khilafah. Ia menegaskan bahwa upaya ini bukan hanya soal menggalang dukungan bagi Palestina, tetapi juga sebagai upaya membangun solidaritas di antara umat Islam.
Dalam pertemuan tersebut, Abu Salma menyampaikan beberapa poin penting terkait langkah ke depan.
Pertama, Abu Salma menjelaskan mengenai Khilafatul Muslimin, sebuah konsep yang ia pandang perlu dipahami lebih mendalam oleh para peserta musyawarah yang hadir. Ia menekankan pentingnya memahami konsep ini sebagai bagian dari usaha untuk memperkuat ketahanan dan kemandirian umat Islam dalam berbagai aspek kehidupan.
Kedua, Abu Salma juga menekankan pentingnya kebersamaan dengan para ulama dan tokoh masyarakat Kota Bekasi dalam membangun kerukunan antar umat beragama. Menurutnya, kerukunan ini adalah kunci untuk menciptakan kedamaian dan saling toleransi di tengah masyarakat yang beragam. Ia mengajak semua pihak untuk terus bekerja sama demi mewujudkan lingkungan yang harmonis dan penuh rasa persaudaraan.
Dalam diskusi yang berlangsung hangat, para peserta pertemuan menyepakati bahwa upaya memperkuat ukhuwah Islamiyah harus terus digalakkan. Mereka juga menegaskan komitmen untuk berkontribusi dalam setiap upaya yang bertujuan membangun kerukunan antar umat beragama, baik di tingkat lokal maupun nasional.
Abu Salma, Ali Rafsan, Ferianto, dan para tokoh lainnya bersepakat bahwa persatuan dan sinergi adalah kunci utama dalam membangun masa depan umat yang lebih baik. Dengan semangat kebersamaan dan kerja sama, mereka optimis bahwa tujuan mulia ini dapat tercapai, sehingga Islam dapat menjadi rahmat bagi seluruh alam.
Pertemuan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam menciptakan gerakan yang lebih besar dan terorganisir untuk memperkuat ukhuwah di kalangan umat Islam serta menjadikan persatuan sebagai landasan utama dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan.
[Media-AnakNegeri]
