Warga Kampung Tempel Gelar Lomba Meriahkan HUT RI ke-80

oleh

Bandar Lampung 17 Agustus 2025
Suasana penuh keceriaan tampak mewarnai lingkungan Kampung Tempel, Kelurahan Sawah Brebes, Kecamatan Tanjung Karang Timur, Kota Bandar Lampung. Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-80, warga RT 02 ,04,dan bersama seluruh lapisan masyarakat menggelar serangkaian lomba khas 17 Agustus yang diikuti dengan antusias, terutama oleh anak-anak sekolah dasar.

Acara ini dipimpin langsung oleh panitia penyelenggara dengan ketua Naufal Rakha Arrauf, serta dukungan dari para ketua RT 03 oleh Pak Bambang Sutedjo, RT 04 oleh Muhammad Syahir, RT 02 oleh Ibu Septi, dan Lingkungan 1 oleh Feri Kaloso. Sinergi antarwarga menjadikan kegiatan tersebut berlangsung meriah, tertib, sekaligus mempererat rasa kebersamaan.

Berbagai perlombaan digelar, antara lain memasukkan sedotan ke dalam botol, lomba estafet kardus, lomba makan kerupuk dan lomba lari kelereng Suasana tawa dan sorak-sorai penonton menambah semarak jalannya perlombaan. Mayoritas peserta adalah anak-anak sekolah dasar yang dengan penuh semangat berjuang memenangkan lomba, meskipun sebagian besar lebih mengutamakan kebersamaan dan keceriaan dibanding sekadar mencari juara.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia Naufal Rakha Arrauf menyampaikan pesan penting kepada seluruh peserta dan masyarakat. Ia menegaskan bahwa perlombaan ini bukan sekadar ajang hiburan, melainkan juga sarana menumbuhkan semangat nasionalisme, kreativitas, dan kebersamaan antarwarga.
“Kegiatan ini kami adakan untuk menanamkan nilai-nilai perjuangan kepada generasi muda. Semoga anak-anak kita selalu semangat, kreatif, dan memiliki jiwa nasionalisme agar bisa meneruskan perjuangan para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi kemerdekaan bangsa ini,” ujar Naufal di sela-sela acara.

Warga Kampung Tempel tampak sangat antusias mengikuti dan mendukung jalannya lomba. Tidak hanya anak-anak yang berpartisipasi, para orang tua dan pemuda setempat pun ikut terlibat dalam mendukung serta menyemangati jalannya kegiatan.
Perayaan ini menjadi bukti bahwa semangat kemerdekaan masih terus hidup di tengah masyarakat. Melalui lomba-lomba sederhana, warga dapat mempererat tali persaudaraan, menumbuhkan kebanggaan sebagai bangsa Indonesia, sekaligus mengajarkan kepada generasi penerus tentang arti perjuangan dan pentingnya menjaga persatuan.

Acara yang berlangsung hingga sore hari itu ditutup dengan doa bersama dan harapan agar momentum peringatan HUT RI ke-80 ini menjadi pengingat untuk selalu bersyukur, menjaga kerukunan, serta melanjutkan cita-cita luhur bangsa.

Responses (19)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *