Khilafatul Muslimin Tegaskan Eksistensi-nya serta Serukan Persatuan Ummat Islam

oleh

Media-AnakNegeri // Bandar Lampung, 21 Oktober 2024 – Ustadz Ali Ahmad, Humas Khilafatul Muslimin Pusat, memberikan pandangan yang menyoroti pentingnya persatuan umat Islam, setelah tim Media-AnakNegeri mengunjungi kantor pusat Khilafatul Muslimin. Kunjungan ini dilakukan untuk mengklarifikasi pernyataan viral terkait klaim bahwa Khilafatul Muslimin masih eksis dan terus menyerukan Persatuan Ummat Islam.

“Ya Benar, Sampai saat ini, Khilafatul Muslimin masih eksis, sebab berkhilafah adalah beribadah kepada Allah, melaksanakan perintah bersatu dan menghindari larangan berpecah belah”. Tegas Ali Ahmad.

Ali Ahmad menjelaskan, bahwa sejak zaman Rasulullah Muhammad SAW, para sahabat terdekatnya seperti Abu Bakar Ash-Shiddiq, Umar Ibnu Khattab, Usman bin Affan, dan Ali bin Abi Thalib, telah berjuang bersama dalam menegakkan agama Islam dalam wadah Al Khilafah.

Para sahabat ini, menurut Ali, bisa disebut juga dengan Pengikut Muhammad atau Muhammadiyah. “Saya yakin tidak ada satu muslim-pun yang tidak setuju bahwa Abu Bakar Shidiq adalah Muhammadiyah”. Terang Ali Ahmad.

“Para Khalifah setelah Rasulullah (Khulafaur Rasyidin-red), mereka juga Ulama. Yaitu orang yang sangat takut kepada Allah SWT, maka beruntung kita di Indonesia. Sejarah mencatat dahulu para Ulama bangsa ini, mencanangkan era Kebangkitan Ulama (Nahdlatul Ulama). Yang tentunya banyak terinspirasi dari para Khalifah setelah Rasulullah SAW”. Terang Ali Ahmad lebih lanjut.

Ali juga mengingatkan akan pentingnya sejarah kekhalifahan yang pertama kali dimulai dengan pengangkatan Abu Bakar Ash-Shiddiq sebagai Khalifaturrasulillah. “Mereka bersama-sama bersatu dalam wadah ‘Khilafatul Muslimin’ atau biasa disebut Khilafah milik kaum Muslimin yang dipimpin oleh seorang Khalifah,” tegasnya. Ali mengutip hadits Nabi Muhammad SAW yang menyebutkan tentang adanya para khalifah setelah Nabi.

Dalam pernyataannya, Ali mengajak seluruh umat Islam, khususnya yang merasa sebagai pengikut Rasulullah Muhammad (Muhammadiyah-red) dan juga para Ulama sebagai pewaris Nabi, untuk bersatu dalam Khilafatul Muslimin. “Mari kita bersatu dalam wadah persatuan kaum Muslimin yang dipimpin oleh seorang Khalifah,” seru Ali.

Khilafatul Muslimin juga menyatakan bahwa Indonesia memiliki potensi besar sebagai pelopor kebangkitan umat Islam di dunia, dengan persatuan umat sebagai kunci utama dalam mewujudkan cita-cita tersebut. Ajakan ini diharapkan dapat menjadi momentum baru bagi umat Islam untuk merangkul persatuan dan kebangkitan Islam, khususnya di Indonesia.

Kita bersyukur di Negara Republik Indonesia ini kita Memiliki MUI (Majelis Ulama Indonesia) yang dalam artian perkumpulan Orang-orang yang Benar-benar takut kepada Allah, yang mestinya takut terhadap ancaman siksa api Neraka-Nya Allah. Secara otomatis mestinya MUI-lah yang menjelaskan kepada Penguasa di Negara kita ini bahwa memang benar jika Khilafah adalah ajaran Islam, Sistem kehidupan global kaum muslimin sekaligus tempat berkumpulnya Ummat Islam untuk menjalankan syariat Islam secara Kaffah. Sesuai tujuan dibentuknya MUI adalah untuk memberikan nasehat kepada para Pemimpin di Negara Indonesia ini agar tidak menyelisihi Syari’at Allah sebagai Robb Semesta Alam.

Media Anak Negeri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *