


Bandar lampung ,4 feb 2025 // Hujan yang melandan lokosi gunung terang, tiba-tiba berubah menjadi mencekam ketika angin puting beliung melanda tiga kawasan permukiman, yakni Perumahan Griya Sejahtera, Perumahan Humas Jaya Gunung Terang, dan Asrama di Jalan Pagar Alam. Kejadian yang Bekisar pukul 15,30 wib, berlangsung dalam hitungan menit itu meninggalkan jejak kehancuran dan kepanikan di antara warga.
Awalnya, langit tampak mendung dan angin bertiup lebih kencang dari biasanya. Namun, tak ada yang menyangka bahwa dalam sekejap, pusaran angin besar akan terbentuk, menyapu atap rumah, menumbangkan pohon, serta merusak kendaraan dan fasilitas umum.
Di Perumahan Griya Sejahtera, puluhan rumah mengalami kerusakan berat dan ringan. Beberapa atap beterbangan, genting berjatuhan, dan sejumlah pohon tumbang menghalangi akses jalan. Warga yang berada di dalam rumah hanya bisa berpegangan kuat, berharap angin segera reda.
Di Perumahan Humas Jaya Gunung Terang, kerusakan lebih parah terjadi. Beberapa rumah roboh, sementara yang lain kehilangan sebagian besar atapnya. Sejumlah kendaraan yang diparkir di halaman rusak tertimpa reruntuhan. Warga yang panik berlarian mencari perlindungan ke tempat yang lebih aman.
Sementara itu, di Asrama Jalan Pagar Alam, kondisi tidak jauh berbeda. Beberapa bangunan mengalami kerusakan akibat hantaman angin yang luar biasa kuat. Pepohonan tumbang menimpa kabel listrik, menyebabkan pemadaman di beberapa titik.
Begitu angin reda, suasana berubah menjadi kepanikan. Warga bergegas keluar rumah, memeriksa kerusakan, dan membantu tetangga yang terdampak. Masyarakat segera kerahkan untuk membersihkan puing-puing dan membuka akses jalan yang tertutup.
Hingga saat ini, pihak berwenang masih mendata jumlah korban dan kerugian akibat bencana ini. Sementara itu, warga diimbau tetap waspada terhadap kemungkinan cuaca buruk yang masih bisa terjadi dalam beberapa hari ke depan.
Bencana ini menjadi pengingat betapa dahsyatnya kekuatan alam, dan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi fenomena cuaca ekstrem.
Ahiko melaporkan