Media-AnakNegeri // Kalianda Lampung Selatan – Pencak Silat Lebah Putih (PSLP) cabang Lampung turut berpartisipasi dalam Apel Pendekar yang digelar bersamaan dengan Kejuaraan Pencak Silat Way Handak Fighter 2 Se-Lampung Selatan. Acara yang diadakan di Lapangan Tenis Indoor Kalianda, Lampung Selatan, 12-13 Oktober 2024, ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dan ribuan pesilat dari berbagai perguruan.
Acara yang dipimpin oleh Ketua IPSI Lampung Selatan, Wahru Fauzi Silalahi, S.H., M.H., sekaligus anggota DPRD Provinsi Lampung, ini juga menjadi ajang silaturahmi bagi para pendekar dari berbagai daerah.

Tidak ketinggalan, calon Gubernur Lampung, Rahmat Mirza Dzausal, S.T., M.M., turut hadir dan memberikan sambutan yang penuh semangat. “Alhamdulillah, di PON Aceh-Sumut kemarin, perwakilan IPSI Lampung Selatan meraih 2 medali emas dan 1 perunggu. Pada Porprov sebelumnya, IPSI Lampung Selatan juga berhasil menjadi juara umum, dan ini merupakan kebanggaan kita semua,” ujarnya dengan penuh kegembiraan.
PSLP Cabang Lampung menjadi salah satu perguruan yang memeriahkan acara ini dengan penampilan dan kehadiran pesilat-pesilat andalannya. Kehadiran mereka memberikan warna tersendiri dalam kompetisi yang diikuti oleh sekitar 1.300 peserta dari berbagai perguruan silat di Lampung Selatan. Para pesilat PSLP menunjukkan dedikasi tinggi dalam menjaga warisan pencak silat tradisional serta berkontribusi pada kelancaran acara.

Ketua IPSI Lampung Selatan, Wahru Fauzi Silalahi, dalam sambutannya, menegaskan tekad IPSI Lampung Selatan untuk mempertahankan gelar juara umum di Porprov 2026 mendatang. “Kami akan berusaha sekuat tenaga untuk mempertahankan prestasi ini. Para pendekar pencak silat juga akan ikut serta dalam mengawal suksesnya Pilkada yang akan datang,” tegasnya.
Tidak hanya itu, acara ini juga dihadiri oleh calon Bupati Lampung Selatan, Raditio, yang merupakan putra dari Zulkifli Hasan, memberikan dukungannya kepada komunitas pencak silat dan generasi muda yang berpartisipasi dalam kejuaraan ini.

Kejuaraan Way Handak Fighter 2 menjadi panggung penting bagi para pesilat untuk unjuk kebolehan dan memperkuat hubungan antarperguruan. PSLP Lampung berkomitmen untuk terus mendukung dan mengembangkan pencak silat sebagai warisan budaya yang harus dilestarikan.